JAKARTA — Popularitas menjadi salah satu modal semua warga bangsa ini untuk maju sebagai calon presiden pada Pilpres 2014.
Pengamat politik Muhammad Qodari mengatakan sistem pemilu terbuka dalam era demokrasi telah membuka peluang sebesar-besarnya bagi mereka yang populer untuk maju jadi calon anggota legislatif maupun calon presiden, termasuk Eyang Subur.
Qodari mengatakan siapa tak kenal Eyang Subur mengingat lelaki tua beristri delapan tersebut jadi perbincangan di mana-mana dalam dua bulan terakhir.
Popularitas itu terkait pengakuan Adi Bing Slamet yang menuding Eyang Subur sebagai dukun.
“Nah, karena ketenarannya ini ada gosip Eyang Subur akan mendaftar pada konvensi calon Presiden Partai Demokrat. Saya dengar-dengar entah benar atau tidak, ada isu Eyang Subur daftar konvensi capres,” ujar Qodari dalam diskusi bertema Caleg Artis di Gedung MPR, Senin (6/5/2013).
Selain Qodari turut jadi pembicara dalam diskusi itu Wakil Ketua MPR Melani Leimena dan artis Tety Kadi yang juga Anggota DPR dari Partai Golkar
Menurut Qodari, dalam dua bulan ini Eyang selalu wara-wiri di media massa baik televisi, koran, radio, dan sebagainya.
Nah, pertanyaannya sekarang, siapkah Indonesia dipimpin Eyang Subur?
Sumber: Solopos.com [sedikit perubahan]
***
Pengamat politik Muhammad Qodari mengatakan sistem pemilu terbuka dalam era demokrasi telah membuka peluang sebesar-besarnya bagi mereka yang populer untuk maju jadi calon anggota legislatif maupun calon presiden, termasuk Eyang Subur.
Qodari mengatakan siapa tak kenal Eyang Subur mengingat lelaki tua beristri delapan tersebut jadi perbincangan di mana-mana dalam dua bulan terakhir.
Popularitas itu terkait pengakuan Adi Bing Slamet yang menuding Eyang Subur sebagai dukun.
“Nah, karena ketenarannya ini ada gosip Eyang Subur akan mendaftar pada konvensi calon Presiden Partai Demokrat. Saya dengar-dengar entah benar atau tidak, ada isu Eyang Subur daftar konvensi capres,” ujar Qodari dalam diskusi bertema Caleg Artis di Gedung MPR, Senin (6/5/2013).
Selain Qodari turut jadi pembicara dalam diskusi itu Wakil Ketua MPR Melani Leimena dan artis Tety Kadi yang juga Anggota DPR dari Partai Golkar
Menurut Qodari, dalam dua bulan ini Eyang selalu wara-wiri di media massa baik televisi, koran, radio, dan sebagainya.
Nah, pertanyaannya sekarang, siapkah Indonesia dipimpin Eyang Subur?
Sumber: Solopos.com [sedikit perubahan]
No comments:
Post a Comment